10 Lokasi Harta Karun Paling Menakjubkan di Dunia
Sejak didedahkan misteri harta karun di Pulau Nangka, Melaka - sila baca di sini, Ida semakin teruja untuk mencari artikel-artikel bersangkut-paut dengan harta karun ini...bagi Ida ia adalah misteri yang tidak terungkap...
Jom layan 10 Lokasi Harta Karun Paling Menakjubkan di Dunia
Harta karun Yamashita, adalah harta yang dijarah oleh pasukan Jepun pada Perang Dunia II, Lokasi ini berada di sebuah Teluk di Filipina, Banyak yang percaya akan adanya harta ditempat ini, tetapi kerana medannya telah berubah, harta ini semakin sukar untuk dicari.
Misteri harta karun VOC di Pulau Onrust memang mengundang perhatian ramai orang. kerana kononnya, jumlah harta ini dapat melunaskan semua hutang Indonesia .
Pulau Onrust terletak di teluk Jakarta. 3 jam dari Muara Karang dengan menggunakan kapal motor, tempat ini pada zaman Belanda dulu memang tempat yang paling sibuk, tempat masuknya kapal setelah menjajah kota-kota lain di Indonesia. Mitos harta karun VOC di pulau Onrust itu bermula dari keganjilan sejarah, bagaimana sebuah institusi dagang sebesar dan sekuat VOC tiba-tiba bangkrap.
Pada tahun 1820, di Lima (ibukota Peru) sedang terjadi perang revolusi. Untuk berjaga-jaga, pemerintah kota Lima memutuskan untuk memindahkan harta kekayaan kota itu ke Mexico. Harta benda tersebut meliputi batu-batu permata berharga, tempat-tempat lilin dan dua buah patung Maria sedang menggendong Yesus seukuran manusia. Secara keseluruhan, harta itu dianggarkan bernilai U$60 juta yang diangkut menggunakan 11 kapal dan dikemudikan oleh Kapten William Thompson. Namun sayangnya harta itu dilarikan oleh William Thompson dan menyembunyikannya di Kepulauan Cocos. Sampai sekarang harta karun itu tidak pernah ditemui lagi.
Semenjak itu sudah lebih dari 300 ekspedisi pencarian diadakan, namun gagal. Akhir-akhir ini muncul teori bahawa sebenarnya harta tersebut tidak disembunyikan di Kepulauan Cocos, melainkan di sebuah pulau tak dikenali di Amerika Tengah.
Perjanjian Tabut didalam Alkitab adalah sebuah wadah yang terbuat dari emas yang bertuliskan “10 Perintah Tuhan” selain itu kononnya tongkat Nabi Musa juga berada didalam kotak itu.
gambar ini hanyalah sebuah replika.
Pada tahun 1922, Howard Carter menemui makan Tutankhamen di Lembah Para Raja (Valley of the Kings), Mesir, dia terpesona oleh kemegahan artifak-artifak yang terdapat di makam raja muda itu.
Di sekitar makan tersebut terdapat banyak sekali batu-batu permata serta artifak-artifak lain.
Namun, ketika penggalian makam-makan Fir’aun lainnya di akhir abad ke 19 ditemukan kenyataan bahawa makam-makam tersebut dalam keadaan kosong.
Hampir semua orang sudah tahu bahawa para perompak makam telah menjalankan aksinya selama berabad-abad yang lalu. Namun apabila mereka sampai menggasak habis harta para Fir-aun tersebut, maka hal itu sangat keterlaluan. Pertanyaan selanjutnya: di manakah harta para Fir’aun tersebut disembunyikan?
Beberapa pakar percaya bahwa harta tersebut sebenarnya sengaja diambil oleh para pendeta yang melakukan pemakaman atas dinasti Raja-Raja Mesir yang ke 20 dan ke 21 (tahun 425-343 SM) di Lembah Para Raja.
Fir’aun-Fir’aun di masa itu kononnya tidak melarang untuk mengambil harta yang ada di makam nenek moyang mereka untuk digunakan kembali pada saat pemakaman mereka.
Pembantaian ke atas suku Aztec di Mexico yang dilakukan oleh orang-orang Sepanyol menjadi perhatian pada tahun1520. Setelah membunuh Kaisar Montezuma, Hernando Corts dan pasukannya dikepung oleh para kesatria Aztec yang marah, di ibukota Tenochtitlan. Setelah pertempuran sengit selama beberapa hari, Corts memerintahkan pasukannya untuk mengumpulkan harta Montezuma yang paling berharga lalu membawanya keluar. Namun belum begitu jauh mereka melarikan diri, pasukan Aztec berjaya mengejar mereka serta menyerang pasukan Sepanyol di Tasik Tezcuco. Baki pasukan yang tersisa segera membuang harta rampasan mereka kemudian langsung kabur. Setahun kemudian Corts datang lagi dengan pasukannya untuk mengambil kembali harta tersebut. Namun penduduk Tenochtitlan telah menyembunyikan harta tersebut, sehingga harta-harta itu tidak pernah ditemui lagi hingga sekarang.
4. King Solomon’s Treasure, Jerusalem
Artifak-artifak suci dijarah oleh bangsa Romawi dari Kuil Yerusalem dan dicurigai disembunyikan di kubah-kubah di Vatican. Artifak ini dianggap sebagai harta karun terbesar Alkitab seperti sangkakala perak yang akan menandakan Kedatangan Messiah, terompet, lilin emas dll.
Setelah satu dekad, ahli arkeologi, Dr Kensley telah melakar semula peta harta karun itu untuk pertama kalinya. Menurutnya harta itu telah meninggalkan Rome pada abad ke 5 menuju Kartago, Constantinopel, dan Aljazair sebelum tujuan akhirnya di padang gurun Yudea.
Perompak termasyur, Blackbeard, sebenarnya hanya mengambil masa selama 2 tahun untuk merompak (1716-1718). Namun selama masa itu kononnya dia telah mengumpulkan banyak sekali barang jarahan. Ketika Spanyol sedang sibuk mencari emas dan perak di kawasan Mexico dan Amerika Selatan, Blackbeard dan kumpulannya menunggu dengan sabar dan kemudian merompak kapal-kapal yang membawa emas dan perak tersebut di saat mereka kembali ke Sepanyol.
Blackbeard dikenal sebagai perompak kejam yang pintar mengambil keuntungan. Wilayah operasinya ialah di sekitar Hindia Barat dan pantai Atlantis di Amerika Utara, dengan markas utamanya di kepulauan Bahamas dan Carolina Utara. Riwayatnya tamat pada bulan November 1718, saat Leftenan British, Robert Maynard berjaya menangkap serta menggantungnya. Namun harta jarahannya tidak diketemui hingga kini.
Goggle Ocean sambungan teknologi dari Google Earth telah merakam imej yang luar biasa iaitu Kota yang Hilang, Atlantis. Kota yang berada sekitar 620 mil di laut dalam barat laut Afrika, berdekatan dengan Kepulauan Canary di Lautan Atlantik.
Menurut filsuf Yunani, Atlantis kota yang sangat maju berada disebuah pulau sekitar 9000 tahun yang lalu. Wilayahnya meliputi wilayah Asia sehingga Libya, dengan istana-istana mewah, berlimpah emas dan perak, dan merupakan tempat yang tanah dan iklimnya terbaik di dunia. Tetapi kemudian, Plato menulis, Atlantis dikalahkan dalam perang oleh suku-suku lain. Dan Kota itu pun dihancurkan.
Digambarkan sebagai keajaiban dunia ke-8 oleh orang-orang yang pernah melihatnya. Amber Room merupakan harta karun paling unik sepanjang sejarah.
Merupakan sebuah ruangan berukuran 11 kaki persegi, terdiri dari panel-panel dinding berukuran besar yang bertatahkan beberapa ton batu Amber yang luar biasa, cermin-cermin besar yang di sisi-sisinya terdapat dedaun yang terbuat dari emas, serta empat buah mozaic Florentine yang luar biasa indahnya. Tersusun dalam 3 tingkat, ruangan tersebut bertatahkan permata-permata yang tak ternilai harganya. Di dalamnya tersimpan berbagai koleksi benda seni buatan Prusia dan Rusia yang paling berharga.
Dibuat oleh Raja Friedrich I dari Prusia utk diberikan kepada Czar Rusia, Peter yang Agung pada tahun 1716. Ruangan Amber terletak di Istana Katherine, St. Petersburg.
Saat Hitler bersama tentera Nazi menyerang Rusia, ruang Amber dipindahkan dan disembunyikan di suatu tempat yang tidak diketahui, dan sehingga kini belum dapat ditemui. Namun ada juga teori yang mengatakan ia telah dimusnahkan oleh tentera Soviet sendiri.
Saat ini telah diciptakan replika dari Ruangan Amber, yang dibuat dengan sangat teliti, di Istana Catherine.
Baca juga di sini
7 Harta Karun Paling Menakjubkan Yang Pernah Dijumpai
Mungkinkah Harta Karun Di Pulau Nangka Milik Sultan Mahmud?
0 comments:
Post a Comment