Rahsia Yang Maha Agung - Air Terjun Bawah Lautan Hindi

Pantai Mauritius, Bagai Air Terjun Bawah Laut.

Ungkap Rahsia Yang Maha Agung

Mauritius adalah sebuah negera di kepulauan Lautan Hindi sekitar 2.000 kilometer (1.200 mil) di lepas pantai tenggara benua Afrika. Mauritius pertama kali ditemui oleh bangsa Arab sekitar 975 AD, kemudian oleh bangsa Portugis antara tahun 1507 dan 1513. Sejak itu telah ada periode suksesi dan kolonisasi antara Perancis, Belanda dan Inggris. Pulau ini menjadi republik pada tahun 1968.

Terletak di ujung Selatan (Barat Daya) pulau, akan menemui ilusi yang sangat menarik di lepasan pantai syurga tropika ini. Bila dilihat dari atas, sebuah limpasan dari pasir dan endapan lumpur menciptakan kesan “air terjun bawah laut”. Tampilan satelit terlihat dramatis, seperti vortex bawah air tampak muncul. Dan ini bukan Photoshop, tetapi Imagery dari Google Earth.

Menjulang tinggi di dekat pantai di namakan Le Morne Brabant adalah semenanjung di ujung ekstrim barat daya dari pulau. Sebuah puncak monolit basaltik dengan ketinggian sekitar 556 meter (1.824 kaki) di atas permukaan laut.

Area Le Morne Brabant meliputi seluas lebih dari 12 hektar. Ada banyak gua dan serambi di lereng curam. Daerah ini sebagian besar dikelilingi oleh laguna dan merupakan objek wisata terkenal. Ini juga merupakan perlindungan bagi beberapa tanaman langka, seperti Mandrinette dan tumbuh hanya pada sisi gunung.

Sekitar putaran pantai, juga terdapat sebuah kenyamanan dari pantai yang indah dari hotel dan resort tingkat atas, seperti Bel Ombre. Rakyat negara itu terdiri dari beberapa etnik, sebahagian besar orang India, Afrika, Perancis, dan Cina keturunan. Kebanyakan Mauritians menggunakan multi bahasa, iaitu Bahasa Inggeris, Perancis, dan bahasa Cina.

Maka terungkaplah rahsia yang Maha Agung.